Dusun Tersejuk di Kabupaten Magelang


Pada kesempatan kali ini, aku akan bercerita mengenai salah satu dusun di Magelang, Jawa Tengah. Kota Magelang dikenal sebagai “Kota Sejuta Bunga”, sedangkan untuk Kabupaten Magelang dikenal sebagai “Sentra Sayuran” mengapa dikenal dengan sebutan itu? Tentunya, karena lahan pertaniannya yang luas dan subur disana. Dusun yang aku kenalkan kali ini, yaitu Dusun Gatran yang terletak di Kecamatan Pakis Desa Gondangsari. Lokasi Dusun ini dapat ditempuh dengan menggunakan sepeda motor dengan jarak tempuh sekitar satu jam dari Kota Magelang. Tidak terlalu jauh kan? Fasilitas jalan yang disediakanpun bagus, hanya saja memang tracknya yang naik-turun dan berbelok sehingga diperlukan performa motor dan pengendara yang baik ketika menuju kesana, ditambah kondisi suhu yang dingin perlu menggunakan jaket dan baju yang tebal teman-teman supaya engga kedinginan hihi :D Nah berikut ini ada view yang aku ambil ketika aku sedang jogging di daerah tersebut. Cantik bukan?
View Desa Gondangsari, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang

Sama halnya dengan jargon Kabupaten Magelang yang ku sebutkan sebelumnya. Dusun Gatran memang dikenal sebagai salah satu “Sentra Sayuran”. Sebagian besar warga bergantung pada sektor pertanian. Komoditas yang ditanam cukup beranekaragam, cabai, sawi, selada, seledri, kubis, kentang dll. Kualitas sayuran yang dihasilkan fresh dan bagus-bagus, tidak kalah deh pokoknya sama produk luar negeri atau perusahaan multinasional lainnya :D. Ketika matahari mulai menampakkan sinarnya, petani sudah mulai berangkat ke ladang untuk mengecek dan merawat tanamannya. Ketika itu, aku berkesempatan untuk mengikuti kegiatan panen petani disana antaralain seledri, tomat, dan kentang. Wuihh.. pokoknya seru banget walaupun capek, rasanya seru karena nambah pengalaman :D Berladang disana sama sekali tidak merasakan yang namanya keringetan atau panas karena suasananya yang dingin rasanya tetep asyik saja berladang :D Ohya Dusun Gatran terletak di dataran tinggi dan terletak di kaki Gunung Merbabu, sehingga suasana disana dingin sekali.  Pernah loh ketika malam suhu mencapai 9 derajat celcius. Wuihhh dinginn dan kaki ku kaku semua dan kulit wajah ku sampai mengelupas loh :D


Gunung Merbabu Tampak Gagah Dari Dusun Gatran


Pemandangan di Dusun ini pun cantik sekali loh, karena terlihat jelas G.Merbabu dan puncak G. Merapi. Bahkan, ketika pagi hari dan hendak ke ladang, kita bisa mendapatkan bonus pemandangan G.Sindoro dan G. Sumbing yang  pokoknya cantik dan shiny! Buat kalian yang pernah ke ketep pass Magelang dan pinus kragillan, lokasi dusun ini dekat sama kedua lokasi wisata yang Hype abis itu! Selain pemandangan dan sentra sayuran, Dusun ini ditinggali oleh warga yang baik hati dan ramah. Di sini, gotong royong masih sangat melekat kebiasannya. Misalnya, pembuatan jalan di Dusun Gatran yang dilakukan sepenuhnya oleh warga. Konsumsipun disediakan oleh warga secara bergantian. Aku juga berkesempatan untuk melihat langsung kegiatan gotong royong disana dan merasakan langsung kondisinya seperti apa :D. 
Suasana Gotong Royong Pembangunan Jalan Di Dusun Gatran


Konsumsi Yang Disediakan Oleh Warga Dusun Gatran

Agama disinipun kuat, hampir keseluruhan warga di Gatran beragama Islam. Ketika mendatangi Gatran untuk pertama kali, aku sungguh takjub dengan Masjid yang ada disana. Masjid Al-Mubtadi’in ini bergaya elegan dan Modern. Sungguh megah, kokoh dan penuh dengan ukiran kayu yang cantik. Sayangnya, aku lupa untuk mendokumentasikannya :(  . Masjid ini dibangun oleh warga Gatran sendiri dan seluruh dana dikeluarkan swadaya oleh warganya. Mungkin sampai menyetuh angka satu milyar jika dilihat dari gaya bangunan masjid ini. Namun, menurut salah satu warga yang bercerita pada ku. Masjid ini, tidak langsung jadi dengan waktu yang singkat. Diperlukan keberanian warga untuk memulai dan waktu yang cukup lama “Sedikit-Sedikit memulai dan akhirnya jadi seperti Ini” katanya. Wah keren deh! Sekelas warga kota mungkin sulit untuk mengumpulkan dana sebesar itu ya. Berbeda dengan dusun Gatran, “Masjid menjadi salah satu investasi agama untuk anak dan cucu Dusun Gatran di masa yang akan datang”.. Sungguh Salut. Setiap hari (kecuali malam jumat) sehabis sholat Maghrib selalu diadakan TPQ (Tempat Pembelajaran Qur’an). Anak-anak mulai dari TK hingga SMP belajar di TPQ ini dan gurunyapun dari  kakak-kakak Ds. Gatran yang sudah terpelajar.
Semangat Adik-Adik Untuk  Belajar Terpancar Dari Wajahnya Ya!

Sejujurnya, Dusun Gatran ini merupakan tempat tinggal impianku tenang, aman, tentrem, dan nyaman. Semoga lain kali, aku bisa berkesempatan untuk tinggal disana lagi dan belajar memaknai hidup dengan sebaik-baiknya. Aku doakan juga semoga rezeki selalu mengalir untuk saudara ku dan semoga selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT. Selain itu, untuk adik-adikku juga semangat untuk mengejar asa dan cita-cita ya! Salam rindu ku untu Gatran... Sampai jumpa di lain waktu !


Salah Satu Petani Ds.Gatran Yang Saya Ikuti :D
Panen Raya Tomat Di Dusun Gatran
          
Bonus Foto Aku dan Teman Ku :D Walaupun Panas Tetap Pakai Jaket Karena Dinginnn hihi


Komentar